Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan, dan lima Srikandi Partai Demokrat foto bersama di Rapat Kerja Nasional di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Senin (8/5). (foto: ist)

Mataram: Siapa bilang partai politik itu dunianya laki-laki? Ceritanya berbeda di Partai Demokrat.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah, lima srikandi perempuan memimpin Sidang Pleno salah satu partai terbesar di Indonesia. Akses yang diberikan Partai Demokrat pada perempuan patut diacungi jempol.

Andi Timo Pangerang, Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, dipercaya oleh Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono, untuk menjadi Ketua Pengarah Rapat Kerja Nasional Partai Demokrat 2017 di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Senin (8/5).

Siapa sangka, kesempatan yang diberikan oleh Ketua Umum  ini membuka akses kader perempuan pada posisi strategis untuk pengaruhi program kerja partai dua tahun ke depan.

Kader perempuan tersebut yang menjadi pimpinan Sidang adalah Firliana Purwanti sebagai Sekretaris, Verna Merry Gladys Inkiriwang memimpin Komisi “Rapatkan Barisan”, Vera Febyanthi menjadi pimpinan pada Komisi “Gerakkan Mesin Partai”, dan Venna Melinda memimpin Komisi “menuju Kemenangan.

Tak hanya itu, dalam Rakernas ini juga diputuskan bahwa setiap kepengurusan hasil Musyawarah Daerah dan Musyawarah Cabang Partai Demokrat wajib memenuhi target keterwakilan kepengurusan perempuan sebesar 35 %.  Melebihi kebiasaan kuota 30% yang diamanahkan undang-undang.

Sekali lagi Partai Demokrat beri bukti bahwa Partai Demokrat adalah partainya perempuan, bukan sekadar janji.

(Firliana Purwanti; Komunikator Politik Partai Demokrat)