Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Dr Hinca IP Pandjaitan XIII beserta para petinggi DPP-PD tiba di Bandara Sam Ratulangi, Kota Manado, Jumat (10/3). Partai Demokrat dalam political roadshow kali ini mengusung judul perjalanan dengan nama “Pendaratan Demokrat di Kota Manado (Jilid II Worang).” (foto: mcpd/frans)

Manado: Pendaratan Partai Demokrat di Kota Manado tentu tanpa ketegangan perang lagi seperti pendaratan Batalyon Worang tempo dulu. Namun pendaratan itu berisi spirit sama. Partai Demokrat dalam political roadshow kali ini mengusung judul perjalanan dengan nama “Pendaratan Demokrat di Kota Manado (Jilid II Worang).”

Pada pukul 14.05 WITA (10/3), Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Dr Hinca IP Pandjaitan XIII, Bendahara Umum Indrawati Sukadis, Wakil Sekjen DPP-PD Andi Timo Pangerang; Rachlan Nashidik serta rombongan lainnya tiba di Bandara Sam Ratulangi, Kota Manado.

Kedatangan Hinca dan rombongan dengan sejumlah misi politik. Partai Demokrat memulai gerilyanya di Kota Manado dengan mengunjungi Tribun Manado.

Menurut Hinca, kedekatan dengan pers harus dipelihara. Bukan untuk dimanfaatkan dan dijadikan alat demi menjalani kepentingan politik tertentu. Hubungan baik antara partai dengan pers adalah wujud pencerdasan bersama dalam era demokrasi.

Selain itu, Partai Demokrat akan kembali melakukan persiapan bertatap muka dengan rakyat di Lapangan Tikala, esok hari. Setelah sejumlah pelantikan kader di daerah dipenuhi massa yang sangat banyak, Sulawesi Utara kembali menjadi ajang pembuktian kedekatan dan kehangatan Partai Demokrat bersama rakyat.

(frans/dik)