Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) disambut warga saat bergerilya di Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (22/1/2017). (foto: twitter/AHYcenter)

Jakarta: Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono (akrab disapa AHY atau Agus) mengatakan program 100 Kedai Jakarta akan dibangun bertahap. Program itu rencananya juga akan dihadirkan di tiap kecamatan.

“Kedai Jakarta tentu disesuaikan. Kita ingin hadirkan itu di tiap-tiap kecamatan, sekali lagi jangan jangan dibayangkan dalam satu tahun ada 100 unit kedai Jakarta tetapi dilakukan secara bertahap,” kata AHY usai gerilya di Cibubur Jakarta Timur, Minggu (22/1/2017).

Selama bergerilya AHY melihat ada potensi lahan yang bisa digunakan untuk membangun Kedai Jakarta yang diklaim menjadi sarana untuk anak muda itu. Nantinya dia juga akan mengecek soal keberadaan lahan tersebut dan komunitas

“Dan kita akan melihat saya juga selama bergerilya di lapangan, ini melihat ada potensi-potensi lahan yang bisa digunakan untuk Kedai Jakarta. Tentu kita akan cek secara lengkap bagaimana status barang tersebut terus bagaimana kaitannya dengan komunitas yang ada di lingkungan tersebut,” ujar AHY.

Kedai Jakarta merupakan salah satu program yang ditawarkan AHY untuk kawula muda. Di Kedai Jakarta, kata AHY, anak muda bisa menyalurkan ide kreatifnya.

“Tetapi pada prinsipnya ketika saya menyampaikan program Kedai Jakarta ini masyarakat sangat menyambut dengan baik dan positif, karena mereka merindukan tempat seperti itu. Di mana bisa menjadi wahana interaksi antar warga dan mereka bisa rileks sekaligus juga menghasilkan sesuatu yang baik begitu, kreatif termasuk produktif jika mereka benar-benar bisa memanfaatkan kedai Jakarta tersebut sebagai tempat berdiskusi, bermusyawarah, buka projek bersama,” AHY  menjabarkan.

Putera sulung Presiden ke-6 RI yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu berjanji akan melengkapi fasilitas Kedai Jakarta dengan koneksi internet gratis. Dia juga akan melibatkan komunitas-komunitas masyarakat untuk mengisi Kedai Jakarta.

“Karena kita akan lengkapi dengan berbagai fasilitas yang memang dibutuhkan oleh warga setempat dan ini akan melibatkan komunitas masyarakat, termasuk nanti siapa yang berjualan di dalam kita atur dengan baik. Ada high speed conection yang gratis, kemudian ada ruang tersendiri yang bisa digunakan untuk start up, dan lain sebagainya,” ujar suami Annisa Pohan.

“Ini adalah sebuah inisiatif sebenarnya sederhana, tapi kalau itu diimplementasikan dengan baik dan sesuai dengan target yang ditetapkan Insya Allah itu akan mengubah banyak hal karena di situlah warga bisa menghadirkan ide dan solusi yang baik untuk lingkungannya,” AHY  memungkasi.

(detik/dik)