Pontianak, Kalbar: Media Center Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat (DPD PD) Kalimantan Barat (Kalbar), menyelenggarakan pembekalan dan pelatihan singkat cara-cara melakukan penangkalan terhadap berita dan informasi yang bersifat hoaks. Acara tersebut digelar di Sekretariat DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat, Jalan Adi Sucipto Nomor 280 A Pontianak, Minggu, (6/5/2018)
Menurut data Dewan Pers, ada sekitar 4.300 situs berita online di Indonesia yang melaksanakan fungsi pers sebagai situs-situs berita online.
Namun hanya 300 situs berita online yang terverifikasi dan memiliki kredibilitas sebagai situs berita online.
Pada era digital, hadir media-media tanpa konten. Melalui jaringan media sosial (Medsos), isi medsos ditentukan oleh pengguna yang ada saja menyebarkan informasi tanpa verifikasi. Bahkan ada pengguna kurang bijak hingga melahirkan informasi bohong atau berita hoaks.
Sekretaris DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat Aquino Ceger berharap Media Center dan Komunikator Politik Demokrat Kalimantan Barat mampu menjalankan perannya sebagai “penjaga dapur” menyajikan informasi, data dan fakta yang kredibel.
Hal tersebut tentu saja sebagai salah satu sikap politik Partai Demokrat sebagai salah satu partai anti-hoaks.
Sehubungan dengan kontestasi politik di Kalimantan Barat pada Pilgub 2018, Pileg dan Pilpres 2019, Demokrat Kalimantan Barat ingin memastikan bahwa komunikasi politik dan komunikasi sosial melalui media resmi Demokrat Kalimantan Barat menjunjung sikap komunikasi yang etis dan bermartabat.
Acara tersebut dihadiri oleh para komunikator politik dan media center dari DPC Demokrat se-Kalimantan Barat. Mereka berasal dari 14 kabupaten/kota.
Acara berlangsung dalam waktu setengah hari.
(rilis/wan/dik)