Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang didampingi istri Annisa Pohan ketika kampanye terbuka di Karawang, Jawa Barat, Kamis (11/4)

Karawang, Jawa Barat: Kota Karawang menjadi titik kampanye terbuka terakhir Partai Demokrat di wilayah Barat Indonesia. Dalam kampanye nasional yang diselenggarakan di Indo Alam Sari, Karawang, Kamis (11/4) sore, Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang didampingi istri Annisa Pohan, berharap kehadirannya dapat memberi semangat bagi para kadernya.

“Mudah-mudahan 17 April menjadi momentum baru bagi Partai Demokrat. Menjadi bagian dalam perubahan menuju Indonesia yang semakin baik, maju, aman, adil, dan sejahtera,” ujar AHY kepada awak media yang hadir sebelum meninggalkan tempat acara.

Setelah menempuh perjalanan darat selama lebih kurang tiga jam dari Cirebon, AHY tiba di Karawang dan langsung disambut semangat dan antusias ribuan kader, relawan, dan simpatisan Partai Demokrat yang setia menunggu kedatangannya sejak siang hari.

Kepada ribuan kader, relawan, dan simpatisan yang hadir, AHY mengatakan bahwa Karawang memiliki tempat yang spesial di hatinya. “Saya mengatakan kepada teman-teman Demokrat, kampanye terbuka terakhir di wilayah Barat Indonesia, dilaksanakan di Karawang. Itu permintaan saya. Karena saya melihat potensi yang luar biasa. Karena saya melihat bahwa para caleg yang sedang berjuang di wilayah Karawang ini juga memiliki potensi untuk mendapatkan kursi di DPR,” tutur AHY.

“Dan tentunya, Karawang merupakan wilayah yang strategis. Tadi sudah saya sebutkan, bahwa sebagai pusat atau sentra industri penting yang juga menyokong ekonomi Jawa Barat dan juga Indonesia. Tetapi Karawang juga tetap mempertahankan statusnya sebagai lumbung padi nasional. Ini adalah keunikan yang tidak dimiliki oleh semua daerah di Indonesia,” sambungnya.

Bagi AHY dan Annisa Pohan, Karawang adalah tempat yang spesial. “Karawang sangat spesial bagi saya. Saya memulai karier di militer tahun 2002-2003, dimulai dari Teluk Jambe, Karawang,” ungkap AHY. “Saya pacaran sama Annisa ini, di Alam Sari ini. Dulu belum banyak restoran, betul ya? Saya kalau ketemu malam minggu sama Annisa, ya di sini tempatnya, di Alam Sari ini. Jadi begitu tahu mau mengadakan acara di Alam Sari, saya langsung semangat, karena memori saya banyak di kota ini,” kenangnya diiringi teriakan dan tepuk tangan hadirin.

AHY kemudian menyoroti kondisi ekonomi dan sosial Indonesia yang masih belum baik. Harga-harga yang masih dirasa tinggi, lapangan pekerjaan yang masih kurang, pelayanan kesehatan masih perlu ditingkatkan, hingga daya beli masyarakat yang masih rendah.

“Tapi tidak boleh hanya mengeluh. Kita harus bekerja keras. Perubahan itu dimulai dari tanggal 17 April nanti. Waktunya kurang dari seminggu, tinggal enam hari lagi. Jangan sampai kita lewatkan, momentum, kesempatan emas bagi kita untuk memperbaiki kehidupan kita dengan datang ke TPS,” tutur AHY.

“Jangan sampai golput. Kalau golput, rugi kita. Itu hak kita, hak kita untuk memilih calon pemimpin, calon anggota legislatif, calon wakil rakyat kita semuanya,” serunya. “Oleh karena itu Bapak Ibu sekalian, marilah sekali lagi, ajak masyarakat sekitar kita untuk memberikan dukungannya, memberikan suaranya, untuk partai?” tanya AHY. “Demokrat, Demokrat, Demokrat,” jawab masyarakat riuh.

Turut hadir dalam acara kampanye nasional Partai Demokrat di Karawang sore ini antara lain, Ketua DPC Partai Demokrat Karawang Cellica Nurrachadiana, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Irfan Suryanegara, Koordinator Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Wilayah Barat Nachrowi Ramli, dan Andi Mallaranggeng. (rilis/wan)