Pepatah lama bilang, sejauh-jauh bangau terbang akhirnya ke pelimbahanan juga. Sejauh-jauh orang pergi, ia akan pulang ke kampung halaman.
Demikian terjadi pada Alfrisco Sihombing yang kerap dipanggil Dedi. Lelaki yang masih terbilang muda itu akhirnya kembali lagi ke Partai Demokrat setelah dua tahun lebih tak berada dalam kepengurusan inti di Partai Demokrat.
Kini, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono masih memberikan kepercayaan besar kepada Alfrisco mengingat kemampuannya masih dibutuhkan Partai Demokrat. Tak tanggung-tanggung SBY mempercayakan jabatan Sekretaris Departenen Urusan TKI Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat kepada Alfrisco. Sebuah kepercayaan besar, karena itu berarti Alfrisco adalah pejabat teras atau pengurus harian di Partai Demokrat.
Alfrisco memang bukan wajah baru di Partai Demokrat. Ia telah bergabung di Demokrat sejak tahun 2003. Pada masa kepengurusan 2005-2010, ia telah duduk sebagai pengurus pusat. Tahun 2010-2015, ia pun kembali duduk sebagai pengurus pusat. Alfrisco lantas beristirahat dari aktivitas di Partai Demokrat pada 2015 (pasca Kongres Demokrat di Surabaya). Hingga ia kembali bergabung di Demokrat pasca-terjadinya reshuffle kepengurusan Oktober 2017.
Atas kepercayaan yang diberikan Partai Demokrat itu, Alfrisco menyampaikan rasa terima kasih. Ia menegaskan komitmennya pada perjuangan Partai Demokrat untuk melaksanakan manifesto, ideologi, visi-misi Partai Demokrat.
Alfrisco sesungguhnya memang tak pernah pergi dari Demokrat. Jikapun ia tak berada di kepengurusan, hatinya tetap di Demokrat. Para sahabatnya di Partai Demokrat meyakini, ia pasti kembali. Dalam petualangannya di berbagai tempat, Alfrisco memang tak pernah masuk ke partai lain. Ia tetap kader Demokrat.
Kini Alfrisco telah aktif kembali di Partai Demokrat. Kamis, pekan lalu, ia bahkan berada siang hingga tengah malam di Markas Besar Partai Demokrat, Wisma Proklamasi 41, Jakarta.
Ketika Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan yang baru keluar kantor, tengah malam, melihatnya berada di Taman Politik Kantor Pusat Demokrat , Hinca langsung memanggilnya. Hinca kemudian merangkul kuat tubuh Alfrisco dan mengajaknya kembali masuk ke gedung Demokrat. Entah apa yang mereka perbincangkan.
Yang jelas, Alfirisco mengatakan, Hinca memastikan kepadanya bahwa tempatnya adalah di Partai Demokrat. Ketidakhadirannya yang cukup lama dalam beragam aktivitas Demokrat dianggap sebagai masa-masa perantauan Alfrisco saja.
Alfrisco pun nampak terharu dengan sambutan hangat Partai Demokrat. Ya, anak rantau itu kini kembali pulang.
Selamat tiba di rumah kita, Bung Alfrisco.
(didik l pambudi)