Ketua Dewan Pembina Perempuan Partai Demokrat Ibu Ani Yudhoyono, yang Ibu Negara Presiden Republik Indonesia ke-6, di acara Lomba Pidato Surat-Surat Kartini Partai Demokrat dengan tema ‘Kartini Sumber Inspirasi Emansipasi Perempuan Indonesia’ yang diselenggarakan di kantor pusat Partai Demokrat, Wisma Proklamasi 41, Menteng, Jakarta Pusat, 21 April 2017. (Foto: Panitia Lomba Pidato Surat-Surat Kartini Demokrat)

Jakarta: “Perjuangan emansipasi wanita yang diperjuangkan oleh Raden Adjeng Kartini adalah demi kesetaraan gender antara kaum laki-laki dan kaum perempuan. Sesuai lambang negara kita, Garuda Pancasila; kepak sayap-sayapnya di sisi kiri dan kanannya melambangkan gender perempuan dan laki-laki. Kedua-duanya sejajar. Saling mendukung, tidak boleh ada perbedaan. Sehingga Garuda akan dapat terbang tinggi ke angkasa.”

Pernyataan di atas diungkapkan Ketua Dewan Pembina Perempuan Partai Demokrat Ibu Ani Yudhoyono yang juga merupakan Ibu Negara Presiden Republik Indonesia ke-6 dalam sambutannya di acara Lomba Pidato Surat-Surat Kartini Partai Demokrat dengan tema ‘Kartini Sumber Inspirasi Emansipasi Perempuan Indonesia’ yang diselenggarakan di kantor pusat Partai Demokrat, Wisma Proklamasi 41, Menteng, Jakarta Pusat, 21 April 2017.

“Kita harus terus mengangkat semangat dari jiwa Kartini yang ingin selalu maju untuk kaum perempuan Indonesia. Khususnya saat itu dimana kaum perempuan Jawa belum bisa membaca apalagi menulis akibat adat istiadat saat itu yang melarang kaum perempuan untuk sekolah, dengan semangat juang yang tinggi tanpa kenal lelah, beliau begitu gigih untuk belajar. Dimana salah satunya dengan surat menyurat dengan sahabatnya di Belanda,” jelas Ani Yudhoyono dengan penuh semangat.

Sementara Ketua Departemen Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak DPP PD Aliyah Mustika Ilham berharap dengan kondisi perekonomian Indonesia yang saat ini cenderung mengalami kelesuan akibat menurunnya daya beli masyarakat, kader-kader perempuan Partai Demokrat dapat menjadi inspirator bahkan turut membantu membina wirausaha-wirausaha / ukm yang dikelola oleh kaum kaum perempuan khususnya para ibu-ibu dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Karena itu kita perlu terus menggali dan mengembangkan setiap potensi yang dimiliki kaum perempuan Indonesia, sekecil apapun. Meningkatkan kepercayaan diri kaum perempuan Indonesia untuk tidak pernah putus asa dalam bekerja dan berkarya meningkatkan kesejahteraan keluarga maupun masyarakat di sekitarnya berlandaskan semangat juang Kartini yang terungkap dalam surat-surat Kartini,” jelas Lis Dedeh Ketua Departemen Perlindungan Hak-hak Perempuan dan KDRT DPP PD Lis Dedeh kepada redaksi website demokrat di sela-sela acara.

Lomba Pidato Surat-Surat Kartini Partai Demokrat dengan tema ‘Kartini Sumber Inspirasi Emansipasi Perempuan Indonesia’ ini memperebutkan Piala Bergilir Ibu Ani Yudhoyono diikuti oleh kurang lebih 27 peserta dari berbagai kalangan seperti mahasiswa, karyawan dan wiraswasta. Bahkan 4 orang peserta adalah kaum laki-laki.

Turut hadir dalam Lomba Pidato Surat-Surat Kartini DPP Partai Demokrat Ketua Departemen Ekonomi Kreatif dan Perlindungan Hak Cipta Ingrid Maria Palupi Kansil, Sekretaris Jenderal DPP PDRI Lies B. Soemarto, Ketua DPD PDRI Jawa Barat Suhartini Syahlan, pengurus perempuan DPP Partai Demokrat, kader dan simpatisan Partai Demokrat.

(omartara/dik)