Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) beserta jajaran DPP Partai Demokrat, menerima rombongan pengurus ICMI Muda, Senin (15/2), di Ruang Biru, Gedung DPP Partai Demokrat, Jl. Wisma Proklamasi No.41, Jakarta.
Delegasi ICMI Muda hadir dipimpin Ketua Presidium Dr. Ahmad Zakiyuddin didampingi Sekretaris Jenderal Tumpal Panggabean, Wakil Bendahara Umum Dina, Ketua DPW ICMI Muda NTB Tauhid, Anggota Majelis Istiqomah Dani Damaniki, Ketua Departemen Infokom Yasin Muhamad, dan Andri Triana.
Dalam situasi seberat apa pun di negeri ini, termasuk di tengah pandemi Covid-19 dan resesi ekonomi, Ketum AHY menegaskan, selalu ada hikmah yang bisa diambil. Dalam konteks pandemi Covid-19, Partai Demokrat memilih untuk fokus dengan “apa yang kita bisa kita lakukan bersama-sama” (what can be do together) dan “langkah apa yang bisa kita lakukan bersama” (what next) untuk membantu rakyat yang sedang kesulitan karena pandemi dan resesi ekonomi?
Ahmad Zakiyuddin memberikan apresiasi atas konsistensi Partai Demokrat dalam memperjuangkan harapan rakyat.
“Ini menjadi kekuatan penyeimbang bagi pemerintah, dan selalu konsisten memperjuangkan demokrasi yang berkeadaban,” kata Ahmad.
Ada kekhawatiran ICMI Muda Pusat, kala kritik menjadi tabu, nasib demokrasi di Indonesia kemudian dipertaruhkan. Apalagi, kurangnya keteladanan dalam menjaga demokrasi di Indonesia saat ini.
“Kami berharap Ketum AHY dan Partai Demokrat, bisa menjadi salah satu motor untuk memberikan keteladanan dalam menjaga demokrasi di Indonesia,” tambahnya.
Ketum AHY berterima kasih atas apresiasi ICMI Muda Pusat atas perjuangan Partai Demokrat sejak kepengurusan baru ini.
“Partai Demokrat akan selalu fokus untuk menjadi pelindung rakyat Indonesia, menjadi pengayom rakyat. Kita ingin terus membantu masyarakat yang termarjinalkan. Kita ikhtiar terus seberat apa pun tantangan yang kita hadapi. Partai Demokrat akan terus berkoalisi dengan rakyat,” ujar Ketum AHY.
Ketum AHY menambahkan, bahwa dalam perjuangan ini, Partai Demokrat tentu memerlukan sumbangan pemikiran dan peran aktif dari ICMI Muda. AHY meminta agar para sahabat dari ICMI Muda untuk tidak alergi terhadap politik, karena dengan politik pula, banyak perubahan dan perbaikan yang bisa kita lakukan untuk bangsa dan negara ini.
Dalam era disinformasi dan misinformasi ini, lanjut Ketum AHY, kita harus menemukan cara yang tepat untuk menyampaikan apa yang kita lakukan, selain itu kita harus melakukan apa yang kita sampaikan.
“Kita tidak boleh terjebak dengan fitnah dan hoaks. Kita jangan takut dan harus yakin saat memperjuangkan kebenaran dan keadilan,” AHY menjelaskan.
Saat menerima ICMI Muda, Ketum AHY didampingi Sekretaris Jenderal Partai DemokratTeuku Riefky Harsya, Bendahara Umum Renville Antonio, Kepala BPJK Zulfikar Hamonangan, Kepala Bakomstra Herzaky Mahendra Putra, Kepala Departemen X yang juga Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf, Anggota DPR RI Komisi X Bramantyo Suwondo, Wakil Sekjen Agust Jovan Latuconsina, dan Direktur Eksekutif Sigit Raditya.
(csa)
