Presiden RI ke-6 (2004-2014) yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Prof Dr Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara RI ke-6 (2004-2014) Ani Yudhoyono dalam perjalanan Religi Safari Ramadan mampir sejenak di Masjid Muhammad Cheng Hoo, Jalan Raya Kasri, Pandaan, Pasuruan, Jumat (16/6). (twitter/isari68)
Oleh: Ferdinand Hutahaean*)
Perjalanan Religi Safari Ramadan Partai Demokrat memasuki hari ke-5 sekaligus memasuki hari ke-21 Bulan Ramadan.
Perjalanan religi yang menguras energi di bulan puasa, namun sama sekali tidak terlihat kelelahan di wajah para rombongan peserta Safari Ramadan yang dipimpin oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono. Tidak terdengar sama sekali ada keluhan dari perjalanan ini. Wajah-wajah berseri dan memancarkan bahagia berpuasa sambil melakukan perjalanan religi yang cukup jauh dari kediaman tampak terlihat jelas. Terlebih perjalanan hari ke-4 dan ke-5 cukup padat karena mengunjungi beberapa tempat sambil melepas rindu SBY bersama rakyat.
Pagi mengawali hari, matahari mengirimkan kehangatan di Kota Malang, kota yang sering dijuluki sebagai Kota Bunga, Paris Van Oost Java atau Switzerland Of Java karena kota ini memang terletak di dataran tinggi dengan hawa sejuk. Bersamaan kehangatan pagi, rombongan Safari Ramadan melanjutkan perjalanan menuju Surabaya untuk melanjutkan perjalanan religi hari terakhir.
Perjalanan sungguh menyejukkan, tak terlihat kelelahan, pagi yang hangat mengirimkan kehidupan di muka bumi. Di tengah perjalanan ini pula, para insan religius Demokrat tak henti mengumandangkan ayat-ayat suci Alquran. Secara bergantian, pembacaan ayat-ayat suci Alquran dimulai Bendahara Umum DPP-PD Ibu Indrawati Sukadis; dilanjutkan Bapak Sarjan Taher, Wakil Ketua BPOKK DPP-PD; Ibu Andi Timo Pangerang, Wakil Sekjen DPP-PD; Bapak Fadjar Sampoerno, Direktur Eksekutif DPP-PD; dan Bapak Eka Putra, Wakil Bendahara Umum DPP-PD. Didahului pembacaan Surah Al-Baqarah, lantunan ayat-ayat suci itu menjadi energi bagi kehidupan, energi bagi para rombongan Safari Ramadan. Alam pun tampak berseri menikmati lantunan merdu ayat-ayat suci dari suara indah para insan religius Partai Demokrat. Maha Besar Allah dengan segala kebesaran dan keagungan-Nya.
Perjalanan sejenak mampir di sebuah masjid cukup bersejarah. Masjid Muhammad Cheng Hoo yang terletak di Jalan Raya Kasri, Pandaan, Pasuruan, adalah salah satu masjid bersejarah dan salah satu terbesar dari tiga masjid yang menghormati Laksamana Cheng Hoo. selain Masjid Cheng Hoo di Surabaya dan Masjid Cheng Hoo di Palembang. Mesjid berarsitektur Tiongkok tersebut menjadi masjid kebanggaan karena bagian dari pengembangan agama Islam di Nusantara.
Dari Masjid Muhammad Cheng Hoo yang megah, rombongan Safari Ramadan kemudian meneruskan perjalanan dan kembali berhenti di Masjid Agung Al-Akbar Surabaya atau yang dikenal dengan Masjid Biru. Dipimpin Ketua Umum DPP-PD SBY, para insan religius Demokrat menunaikan ibadah Salat Jumat di Masjid tersebut. Adalah bentuk kewajiban bagi pria Muslim melaksanakan ibadah Salat Jumat.
Masjid Al-Akbar atau biasa disebut Masjid Agung Surabaya adalah masjid kedua terbesar di Indonesia, setelah Masjid Istiqlal di Jakarta. Masjid yang terletak di pinggir Jalan Tol Surabaya-Porong mempunyai ciri khas kubah besar berwarna biru dengan menara setinggi 99 meter, dibangun sejak 1995 dan selesai serta diresmikan tahun 2001 oleh Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Masjid ini berdiri di atas lahan seluas 22 ribu meter lebih dengan kapasitas sekitar 60 ribu jamaah. Sebuah masjid kebanggan Jawa Timur tentunya.
Begitulah perjalanan religi para insan religius Demokrat memasuki hari ke-5 Safari Ramadan yang menuju Surabaya, untuk kemudian berbuka puasa bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat petang harinya bersama Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Teriring doa, semoga perjalanan Safari Ramadan kali ini membawa berkah bagi semua, berkah bagi Nusa dan Bangsa.
Surabaya, 16 Juni 2017
*)Komunikator Politik Partai Demokrat
