Jakarta: Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Agus Harimurti Yudhoyono menyoroti masalah saluran air yang menurutnya sempit saat datang ke wilayah Cilincing, Jakarta Utara. Menurutnya, meski masalah saluran air sempit adalah tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi masyarakat juga harus peduli terhadap lingkungan.
“Saya lihat memang tadi saluran (air) sempit, tersumbat, masih banyak sampah dan tentunya ini harus diperbaiki. Di saat yang bersama ada tanggung jawab pemda untuk meningkatkan kondisi saluran air yang mencegah banjir,” ujar Agus di Kelurahan Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (5/1/2017).
Jika terpilih jadi gubernur Jakarta, Agus ingin melakukan gerakan sosial agar masyarakat peduli terhadap lingkungan. Fokus utama gerakan sosial ini supaya masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan yang akhirnya menyumbat saluran air.
Selain masalah sempitnya saluran air, Agus juga menyoroti UKM di kelurahan Sukapura yang menurutnya perlu dikembangkan lagi. Untuk itu, dia telah menyiapkan program-program pro-rakyat.
Adapun program-program tersebut seperti bantuan langsung sementara (BLS) bagi warga kurang mampu. Juga program bantuan dana bergulir Rp 50 per unit usaha serta Rp 1 Milyar per RW per tahun.
“Saya pikir itu isu utama yang berlaku di beberapa wilayah lain. Jika saya terpilih Insya Allah saya bisa memfokuskan upaya peningkatan kualitas masyarakat, terutama dengan program pemberdayaan masyarakat,” ujar putra sulung Presiden RI ke-6, yang juga Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono itu.
(detik/dik)