Pasangan Benny K Harman dan Benny Litelnoni (dua Benny) dengan berbaju adat saat mendaftarkan diri ke KPUD NTT di Kupang, Senin (8/1/2017). Pasangan yang dijuluki ‘Harmoni’ itu datang diantar massa pendukungnya dan diusung koalisi Demokrat-PKS-PKPI. (foto: ist/detik)

Jakarta: Jelang pemilihan pemilihan Gubernur serentak pada tanggal 27 Juni 2018 beredar statement (pernyataan) Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di media sosial. Statement SBY yang beredar tak lain memberikan dukungan kepada calon Gubernur yang diusung Partai Denokrat, diantaranya dukungan kepada cagub NTT nomor tiga Benny K Harman dan Benny Litelnoni.

Statement SBY yang beredar berdurasi satu menit itu berisi tentang ajakan masyarakat NTT agar memilih pasangan yang diusung Partai Demokrat, PKS, dan PKPI. ” Saya sangat mantap mengusung pasangan Benny-Benny,mengapa? Karena pasangan ini yang terbaik. Dan yang paling mampu memajukan dan memimpin NTT lima tahun mendatang,” tegas SBY.

Menurut Presiden RI ke 6 terebut juga menyebutkan pasangan Benny-Benny pemimpin yang sangat mencintai kebhinekaan, dan bukan yang senang memisahkan masyarakat, tapi justru menyatukan. SBY juga menyingung bahwa pasangan ini tidak memiliki uang yang berlimpah, namun dia yakini Benny-Benny sangat sayang sama rakyat.

“Karena mereka mengetahui persoalan  yang dihadapi masyarakat NTT, utamanya sulit mendapat pekerjaan dan rendahnya daya beli rakyat. Dan mereka mampu untuk mengatasinya, sehingga janga lupa  polih pasangan nomor tiga agar NTT dimasa depan makin maju dan makin adil,” helas SBY.

Seperti kita ketahui dalam pilgub NTT ada empat pasangan yang akan bertarung, diantaranya pasangan  Esthon L Foenay-Christian Rotok (Esthon-Chris), Marianus Sae Emilia Nomleni (MS-Emi), Benny K Harman-Benny A Litelnoni (Harmoni) dan Viktor Bungtilu Laiskodat-Joseph Nae Soi (Victory-Joss/wan)