Madiun, Jatim: Dua belas perguruan silat di Kabupaten Madiun ambil bagian dalam kampanye tertutup Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Madiun nomor urut 1, Ahmad Dawami Ragil Saputro dan Hari Wuryanto di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Senin (26/2/2018).
Dengan hadirnya perguruan silat tersebut, menurut Ahmad akan menjadi pengikat dan pemersatu seluruh perguruan silat yang ada di Madiun.
“Selama ini perguruan silat di Madiun tidak berjalan beriringan. Sekarang momentumnya kita harus hidup rukun,” kata Ahmad yang juga merupakan Ketua DPC-PD Kabupaten Madiun tersebut.
Pesan kerukunan dan kedamaian disampaikan oleh Ketua Umum Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga hadir dalam acara tersebut.
SBY mengatakan pendekar dari berbagai macam perguruan silat harus menjaga perdamaian dan kerukunan untuk menciptakan iklim yang kondusif di Madiun.
“Pendekar itu harus melawan orang-orang jahat. Sebagai pembela kebenaran dan keadilan, selayaknya pendekar menjaga perdamaian di Kabupaten Madiun,” ujar SBY.
Selain itu, SBY juga mengapresiasi langkah yang dilakukan pasangan Ahmad-Hari untuk mengumpulkan perguruan silat tersebut.
Menurutnya, dengan begitu, pesan yang dititipkan para pendiri bangsa untuk merawat perdamaian dapat tercapai.
“Kita harus rukun dan bersatu. Bhinneka Tunggal Ika. Meski berbeda-beda, tapi tetap satu jua. Jika Madiun rukun dan damai, maka Allah melimpahi berkah dan perekonomian masyarakat juga ikut meningkat,” kata SBY.
Tugas ini, lanjut SBY, tidak hanya untuk Ahmad-Hari jika terpilih nantinya. SBY juga meminta Cagub Jawa Timur nomor urut 1, Khofifah Indar Parawansa untuk turut menciptakan perdamaian di Jawa Timur.
“Jika Jawa Timur aman, tenteram, dan damai, langkah itu juga akan diikuti oleh daerah lain dari Sabang sampai Merauke,” kata SBY.
(PolitikToday/wan)