Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghadiri panen raya di Desa Sungai Genang, Kecamatan Sekaran, Lamongan, Jawa Timur, Selasa (3/4/2018). (Foto: SBY Team)

Lamongan: Panas terik matahari menyambut kedatangan rombongan Tour de Jatim Partai Demokrat yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Desa Sungai Genang, Kecamatan Sekaran, Lamongan, Jawa Timur, Selasa (3/4/2018). Kendati begitu, ratusan warga tetap bersemangat mengikuti panen raya di dearah yang menjadi lumbung pangan nasional itu.

“Kita panen raya biar tambah subur, nggih?” kata SBY kepada masyarakat yang hadir.

“Nggih, Pak,” jawab mereka serempak.

“Bismillah, barokah,” ujar Presiden RI ke-6 itu sebelum memotong sejumput batang padi.

Ani Yudhoyono, mantan Menteri Koperasi dan UMKM Syarief Hasan, Bupati Lamongan Fadeli, dan Ketua DPC Partai Demokrat Lamongan Debby Kurniawan ikut turun ke sawah mendampingi SBY memanen padi.

“Biar berkah ya Bapak dan Ibu. Berkah untuk kita semua,” kata SBY lagi sembari mengangkat dua jumput batang padi ke udara.

Lamongan selama ini memang dikenal sebagai lumbung pangan nasional. Hasil produksi padi dan ikan, baik budidaya maupun tangkap, di daerah ini, menjadi yang terbesar di Jawa Timur.

“Dalam setahun, panen padi di Lamongan hampir mencapai 1,1 juta ton gabah kering giling. Lebih dari separuhnya kita ekspor ke luar daerah,” kata Bupati Fadeli.

Begitu pula dengan hasil produksi ikan di Lamongan. Menurut dia, wilayah yang memiliki panjang garis pantai 47 kilometer dan area tambak hampir 2 ribu hektare itu, menghasilkan ikan sebanyak 128 ribu ton per tahun.

“Angka itu juga terbesar di Jawa Timur,” ujarnya.

Karena itulah, dalam Tour de Jatim di kota soto itu, SBY meminta Kementerian Pertanian lebih memperhatikan kebutuhan para petani Lamongan.

Sebab, pasokan kebutuhan pangan nasional bisa terganggu jika produksi di daerah lumbung seperti di Lamongan ini, mengalami banyak kendala, yang mengakibatkan produktivitas menjadi menurun.

(rilis/dik)