Tidak ada resep masakan dalam surat-surat Kartini.
Buku “Habis Gelap Terbitlah Terang”, berisikan surat-surat Kartini yang disampaikan ke sahabat-sahabatnya di Eropa, kerap membicarakan standar ganda yang diterapkan pada anak perempuan dan laki-laki di Jawa.
Ini menunjukkan bahwa sejak abad 19, perempuan Indonesia sudah menggugat peran-peran tradisional yang membatasi gerak politik perempuan di ruang publik.
Bayangkan, seorang perempuan berumur 16 tahun yang dilarang meneruskan sekolah oleh keluarganya, mampu menulis dalam Bahasa Belanda dengan baik tentang konsep kemerdekaan, hak atas pendidikan untuk perempuan, perekonomian rakyat kecil, menggugat feodalisme dan poligami di komunitas Jawa saat itu.
Pesan politik yang tersirat dalam surat – surat Kartini inilah yang ingin Partai Demokrat terus sebarkan. Maka dalam rangka memperingati Hari Kartini 2017, DPP Partai Demokrat menyelenggarakan Lomba Pidato Surat-surat Kartini dengan tujuan pikiran-pikiran Kartini tentang hak politik perempuan tetap tersebar ke generasi muda.
Tim Panitia yang dipimpin oleh Anggota DPR RI Tutik Kusuma Wardani, berhasil menjaring peserta Lomba Pidato dari Jakarta, Jawa Barat, dan Banten untuk memperebutkan Piala Ani Yudhoyono dan uang tunai senilai Rp16,5 juta.
Setelah melalui proses penilaian yang ketat, tim dewan juri yang dipimpin oleh Ingrid Kansil memutuskan para pemenang adalah sebagai berikut:
Kategori Remaja:
Juara I dan Penerima Piala Ani Yudhoyono: Indah Ratu Nurfadila
Juara II: Megawati
Juara III: M. Zola
Harapan I: Sherry Dewandari
Harapan II: Renit Bibit Mekarsari
Harapan III: Agustin Dwijayanti
Kategori Dewasa:
Juara I dan Penerima Piala Ani Yudhoyono: M. Andatu
Juara II: Endahing Noor Iman Pustakasari
Juara III: Restoeningrum
Harapan I: Wirda Yulita Putri
Harapan II: Aliyah
Harapan III: Lina Yanti
Ibu Ani Yudhoyono menyerahkan langsung Piala kepada para pemenang yang sebelumnya mengikuti acara Nonton Bareng Pidato Agus Harimurti Yudhoyono untuk Perempuan Indonesia secara langsung dari Tanjung Pinang, Kepulauan Riau.
Selamat kepada para pemenang, Kartini-Kartini Demokrat baru telah lahir!
(Firliana Purwanti)