Calon Wakil Gubernur DKI nomor urut 1, Sylviana Murni, disambut hangat ribuan warga saat bergerilya di Jakarta Utara, Selasa (3/1/2017). (twitter/AHYcenter)

Jakarta: Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sylviana Murni ,menjelaskan pandangannya soal cara mencegah korupsi di lingkungan PNS. Sylvi menekankan pentingnya PNS mengetahui landasan-landasan hukum

“Penting sekali ya, saya sering mengatakan preventif ini terpenting. Jadi kalau seseorang diangkat dalam jabatan tertentu, dia harus mengetahui landasan-landasan hukum jangan sampai dia melakukan hal yang sifatnya sudah mendahului atau ada indikasi ke arah korupsi,” ujar Sylvi di Luar Batang, Jakarta Utara, Selasa (3/1/2017).

Hal tersebut penting menurutnya agar PNS tak asal tanda tangan dalam setiap kebijakan yang diambilnya. Sekali lagi dia menekankan pentingnya PNS mengetahui landasan hukum.

“Dia harus mengetahui landasan hukum. Tanda tangan harus hati-hati, harus baca dulu jangan sampai main tanda tangan sebelum baca, tau pendelegasian kewenangannya, harus jelas sekali,” paparnya.

Pasangan Agus Yudhoyono dalam kontestasi Pilgub Jakarta ini kemudian bercerita soal kebijakannya saat menjabat sebagai kepala dinas. Dia selalu melibatkan KPK dalam menginformasikan pencegahan korupsi di birokrasi yang dipimpinnya.

Selain KPK, ada juga lembaga lain yang bisa membantu pencegahan praktek penyelewengan ini.

“(Selain KPK) Kita punya BPKP, BPK, Ombudsman yang semuanya penting sekali. Mereka memberi informasi kepada PNS termasuk PNS yang baru dilantik, juga staf-stafnya,” tutupnya.

(detik/dik)